PSMTI Banten Resmi Dilantik

Kepengurusan PSMTI (Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia) Provinsi Banten telah resmi dilantik.

Prosesi pelantikan yang mengusung tema Semangat Kebersamaan dalam Keberagaman dilangsungkan pada Rabu (16/4/2025) malam di JHL Solitaire Hotel, Gading Serpong, Tangerang, dan dipimpin langsung oleh Ketua Umum PSMTI Pusat, Wilianto Tanta serta disaksikan oleh Gubernur Banten Andra Soni.

Acara dihadiri anggota DPR Provinsi Banten Irwan Acep Wijaya Tjee, anggota DPRD Kota Tangerang Theresia Megawati Wijaya, Ketua Dewan Pertimbangan PSMTI Pusat David Herman Jaya, Dewan Penyatun PSMTI Pusat Abraham Rudi Hartono, Dewan PSMTI Provinsi Banten, Ketua PSMTI Kota Cilegon, Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang Selatan, Jerry Hermawan Lo, perwakilan Perhimpunan INTI (Indonesia Tionghoa) Kendro Setiawan, Esty Lawrence, HM Anda Hakim, dan Candjra Jap, perwakilan PPIT Rudi Suwito, Rahmat Soekasah, dan Al Busyra Basnur, serta ratusan tamu undangan lainnya.
 
Pelantikan diawali dengan pembacaan SK (Surat Keputusan) pengangkatan pengurus PSMTI Banten oleh Niko Fajar Setiawan dari pengurus pusat.

Lalu, dilanjutkan dengan pengucapan sumpah jabatan oleh seluruh jajaran pengurus baru, dipandu langsung oleh Ketum Wilianto Tanta.
Prosesi pelantikan  ditutup dengan penyerahan bendera pataka organisasi dari Ketua Umum PSMTI kepada Ketua PSMTI Banten S. Suryadi H.

Tak hanya pelantikan pengurus harian, acara ini juga diisi dengan pembentukan Dewan PSMTI Banten, sebuah struktur kehormatan yang diisi oleh tokoh-tokoh senior Tionghoa yang akan berperan sebagai penasehat dan pembimbing dalam perjalanan organisasi.

Dalam kata sambutannya Gubernur Banten Andra Soni menyampaikan apresiasi atas peran aktif PSMTI dalam kegiatan sosial dan komitmennya terhadap pembangunan ekonomi di Provinsi Banten.

PSMTI, kata Gubernur Andra, merupakan  organisasi yang solid, dengan anggota yang memiliki latar belakang beragam dan potensi besar di berbagai bidang. Terdiri dari banyak anggota yang punya kelebihan tersendiri baik dari sisi sosial, ekonomi, ilmu pengetahuan, maupun keguyuban.

“Basis sebagai pengusaha dan orang yang terbiasa berwiraswasta selalu melihat peluang, dan ini adalah aset besar bagi Banten,” imbuhnya.

Lebih lanjut Gubernur Andra menyampaikan jika pihaknya sangat terbuka untuk menjalin kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk PSMTI, demi percepatan pembangunan daerah.

Dalam kesempatan itu, Andra Soni turut menawarkan peluang investasi di wilayah selatan Provinsi Banten, terutama di sektor pariwisata dan pertanian.

“Kami mengundang PSMTI untuk turut serta mengembangkan potensi wisata dan pertanian di wilayah Selatan. Selain itu, di Provinsi Banten saat ini terdapat 16 pabrik pengolahan pakan ternak yang memerlukan bahan baku. Daripada harus mendatangkan dari jauh, lebih baik kita tumbuh bersama di sini,” ujarnya.

Menutup sambutannya, Gubernur Andra berharap agar kepengurusan PSMTI yang baru mampu merancang program-program yang berdampak positif dan berkelanjutan bagi masyarakat.

“Kami yakin di bawah kepengurusan baru, PSMTI akan semakin berkembang dan membawa manfaat nyata. Sekali lagi, kami dari Pemprov Banten siap bersinergi dalam berbagai bentuk kerja sama,” ucapnya.

Pada kesempatan yang sama Ketua Umum PSMTI Pusat Wilianto Tanta, dalam sambutannya, menyampaikan ucapan selamat kepada para pengurus yang baru dilantik.

“Amanah ini adalah kepercayaan dan tanggung jawab besar. Kami percaya jajaran yang baru akan semakin solid, aktif, dan memberikan kontribusi nyata tidak hanya bagi masyarakat Tionghoa di Banten, tetapi juga bagi bangsa dan negara,” ujarnya.

Dia juga menekankan pentingnya PSMTI sebagai wadah pemersatu masyarakat Tionghoa, serta berharap kepengurusan yang baru dapat melahirkan program-program inovatif dan terus bersinergi dengan pemerintah daerah.

 Sementara itu, Ketua PSMTI Provinsi Banten S. Suryadi Hanjaya, menjelaskan bahwa pada 12 Oktober 2024 lalu telah dilaksanakan musyawarah daerah yang menetapkan dirinya sebagai ketua untuk masa bakti 2024–2028.

“PSMTI memiliki visi menjadikan suku Tionghoa di Banten berperan aktif dalam bidang ekonomi, sosial, seni, dan budaya. Kami ingin terus memberikan kontribusi positif bagi bangsa dan negara,” ujar Suryadi.

Dia pun berkomitmen untuk membawa organisasi semakin aktif dan berkontribusi nyata di tengah masyarakat Banten.

“PSMTI Provinsi Banten memiliki visi untuk menjadikan suku Tionghoa di Banten dapat berperan aktif sebagai warga negara Indonesia yang penuh persaudaraan, harmonis, kemargaan, kerukunan dan kasih sayang,” kata Suryadi.

Seraya menambahkan bahwa salah satu misi utama PSMTI adalah memberi manfaat bagi bangsa dan negara, khususnya di bidang ekonomi, sosial, seni budaya, pendidikan, dan kemasyarakatan.

Sejak resmi mengemban amanah sebagai Ketua PSMTI Banten melalui Musyawarah Provinsi II PSMTI Banten yang diselenggarakan pada 12 Oktober 2024 lalu, Suryadi bersama jajarannya telah menginisiasi berbagai program sosial dan budaya, yang dijalankan secara kolaboratif bersama PSMTI Pusat maupun pihak swasta.


Posted

in

by

Tags: