Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) bersama PT I Love My Country Indonesia (ILMCI) menggelar “PSMTI MakMur” atau Makan Murah seharga Rp 2000 di halaman Kantor PT ILMCI, Jalan Raya Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat, Jumat (28/06/24)
Digelar pukul 10.45 WIB, PSMTI MakMur merupakan program PSMTI Dept. Sosial, Lingkungan Hidup dan Kesehatan yang dilakukan setiap bulan pada tanggal 28.
Kegiatan ini disambut baik masyarakat Duri Kosambi yang terdiri ojek online hingga karyawan antusias mengantri untuk membeli Makanan Murah tersebut.
Wakil Ketua Umum (WKU) PSMTI Dept. Sosial, Lingkungan Hidup dan Kesehatan Lusiana Oey menyampaikan, “Acara ini digelar oleh PSMTI Departemen Sosial, Lingkungan Hidup dan Kesehatan berkolaborasi bersama ILMCI melanjutkan kembali untuk program PSMTI MakMur berupa nasi kotak yang dapat di beli dengan harga Rp. 2.000,” kata Lusiana Oey.
Wanita yang akrab disapa Lusi Oey menjelaskan, PSMTI MakMur ini sudah dilaksanakan ketiga kalinya setelah sukses digelar di Hyper Mall Bekasi pada bulan lalu.
Dalam waktu hanya 15 menit, nasi kotak langsung habis terjual. Kedepan, MakMur selanjutnya akan ditargetkan menjual sebanyak 1500 nasi kotak.
Dalam hal ini, masyarakat menilai Program ini sangat menarik karena hanya dengan membayar 2000, warga dapat menyantap makanan enak.
Bahkan masyarakat pun ada yang membeli melebihi satu kotak nasi untuk keluarganya serta ada yang untuk petugas keamanan dan anak yatim.
“Makanan Murah ini sangat membantu masyarakat menengah ke bawah. Saya berharap program ini dari organisasi PSMTI dipertahankan dan terus digalakan karena buat masyarakat ke bawah ini sangat terbantukan karena harganya sangat terjangkau,” jelas Anhar, taksi online asal Duri Kosambi.
Selanjutnya, Chief Information Technology Officer ILMCI yang juga anggota Bidang Departemen bidang Sosial dan Kesehatan PSMTI Leonardo Tandra, menyampaikan terima kasih atas kolaborasi sosial kali ini.
“Kami memang bergerak bidang sosial di 3 bidang, yang pertama bidang sosial berbagi Makanan Murah, yang kedua ingin memajukan pendidikan Indonesia, kami juga akan bekerjasama dengan pihak PSMTI mengembangkan pendidikan di Indonesia. Kami bersama PSMTI akan membagikan pendidikan gratis yaitu dengan ILMCI Teachers,” jelas Leonardo.
Sebagain informasi, ILMCI Teachers merupakan cara belajar-mengajar yang menggunakan teknologi kepintaran AI buatan yang dibuat untuk dapat menjawab pertanyaan anak-anak seluruh Indonesia yang dibagikan secara gratis.
Selain itu, juga membangun teknologi kesehatan di Indonesia dengan menggunakan selfie yang dapat mendeteksi kesehatan seseorang.
Lebih lanjut, Founder ILMCI, Sofian Tjandra, menambahkan dalam hal membumikan Pancasila di Indonesia, ILMCI sudah bekerjasama dengan Badan Pembinaan Idiologi Pancasila (BPIP) juga sudah memiliki MoU ke Lemhanas, Wantanas, Panglima, Pandam KSALdan KSAD.
“Kami sudah menyumbangkan 120 juta PIN belajar, kami berikan semua secara gratis, program pendidikan online yang bisa diakses di mana saja,” kata Sofian.
Sofian menjelaskan, “Jadi tujuan utama program ILMCI menggandeng PSMTI ini untuk menyambut Bonus Demografi Tahun Emas 2045. Jika kita tidak siapkan dari sekarang? Itu bisa menjadi malapetaka. Bukannya menjadi tahun emas, malah nanti menjadi tahun cemas. Jadi, mari kita kerja keras untuk bangsa Indonesia” tutupnya.
Penulis dan Editor : Digital TI PSMTI Departemen